GDA Consulting has the special capability to solve the client‟s problems specifically or globally. Technical and analytical ability will be continually developed by the professionals of GDA Consulting to gain the optimal and accurate results, so that it will be very useful for the client‟s business development.
About GDA
Geological Research Based Company
GDA is an Indonesian geological research based company
Geosain Delta Andalan or GDA is the only research-based geology consultancy in Indonesia. Born in 2000 under the name GDA Daya Ayfedha and turn into Geosain Delta Andalan in 2005 The company focus is on the application of new concepts in Stratigraphy, Sedimentology and Petroleum System in exploration/exploitation of hydrocarbon and other minerals, also the development of earth resource potential for regional planning. In 2011, Paleopetro and GEC was born as a subsidiary company. Paleopetro is a part of GDA group that concern with Geological lab works mainly supporting oil and gas exploration. Specialized in integrating lab data to ease client, Paleopetro is one of the leading laboratory service company. Paleopetro focuses on the integration of Paleontology and Petrology data with high quality analysis. GEC or Geoscience Exploration Consultant, an Geophysics tools exploration based is the main method of this company since it has a good relationship with Brawijaya University Geophysics department. GEC has done lots of recourses explorations, geophysics — geology field trip, and even disaster mitigation collaborating with local organization. And in 2013 GDA has a new division that concern with modern content marketing and creative media with earth related campaign named Terrative Studio With strong basic knowledge, good will and sustainable business, GDA Consulting, Group of Companies ready to serve you
THE KEY TO SUCCESS
GDA Consulting maintains the quality of the research by becoming a trusted consulting, which keeps on the data confidentiality and by giving dependable information and technical recommendation. GDA Consulting also determined to maintain good relationship with clients, administratively and technically for the sake of mutual benefits, and also offering research packages with specific topic both for multi- and single-client. We standardize the cost of the packages for consistent future needs.
Pagi itu pukul sembilan kami tiba di Parangtritis bersama panitia yang menjemput peserta di alun – alun Yogya. Cukup menyengat sinar matahari dengan lingkungan gurun Parangkusumo. Tempat kami berteduh pagi itu di bawah cemara laut pinggir jalan. Acara ini didominasi oleh mahasiswa geofisika namun ada beberapa mahasiswa fisika, geologi dan geografi. Segera kami langsungkan pemberian materi awal oleh Pak Andang Bachtiar tentang lingkungan Aeolian yang cukup unik dan misterius.Selanjutnya
Setelah semua rombongan sarapan pagi, sekitar pukul 8 kami kumpul di depan lobby untuk menerima briefing pada perjalanan hari ke-2 di tanggal 24 September 2014 ini. Tujuan pertama yang akan kami kunjungi adalah Muaradua. Muaradua adalah sebuah kecamatan di Kabupaten Ogan Komering Ulu Selatan, Sumatera Selatan, dan sekaligus pusat pemerintahan Kabupaten Ogan Komering Ulu Selatan. Ditempat ini kami tidak berhenti lama, Pak Andang memberi sedikit penjelasan dari Mesozoic dan Early Tertiary rocks di Garba Mountain serta Perahu Anticline.Selanjutnya
Hari ini kami ke Teluk Ratai dengan tujuan awal Pantai Klara. Menurut orang sekitar, nama Klara sendiri merupakan kepanjangan dari Kelapa Rapat yang memang disekitaran lokasi banyak dipenuhi oleh pohon kelapa yang saling berdekatan seraya menemani jajaran bukit nan indah. Di Pantai Klara, kami menemukan kipas delta pada event synrift yang diindikasikan oleh konglomerat dengan fragmen imbrikasi. Formasi Menanga pada Pantai Klara, umurnya sebanding dengan batuan dasar pre-tersier.Selanjutnya
Pada bulan November lalu, tepatnya di tanggal 2-7, GDA Consulting menggelar fieldtrip menuju sekitaran Jawa Timur dan berakhir di Bali bersama HCML (Husky-CNOOC Madura Limited). Total partisipan yang ikut sebanyak 30 orang, dengan Pak Andang Bachtiar sebagai instructor dan Pak Ali Jambak sebagai co-instructor.Rombongan diberangkatkan dari Jakarta menuju Semarang pada tanggal 2 November sore hari, setibanya di Semarang kami langsung menuju Hotel Crown; tempat bersinggah rombongan sebelum melanjutkan perjalanan keesokan paginya.Selanjutnya
Pada tanggal 22 Oktober 2014 kemarin, GDA Consulting berkesempatan berbagi ilmu dan berdiskusi dengan para geosaintisPTTEP Thailand di salah satu fasilitas mereka PCRC(PTTEP Core Research Centre), Ayuthaya, Thailand. Sekitar 20 orang geosaintis yang terdiri oleh sebagian besar geologist, geophysicts serta petroleum enginerselama satu hari berdiskusi tentang sedimentologi batuan inti dari beberapa sumur yang di bor pada Cekungan Phitsanulok tepatnya di salah satu lapangan terbesar di daratan Thailand yaitu Shirikit-1 (S-1 Field).Selanjutnya
Ini merupakan hari pertama kami untuk memulai fieldtrip. Diawali dengan sarapan pagi di tempat kami menginap. Selesai sarapan, Mas Purnama selaku koordinator lapangan menjelaskan beberapa teknis untuk kegiatan fieldtrip beserta tempat tujuan. Kepada peserta dijelaskan safety prosedur untuk kegiatan di Lapangan Perairan. Pagi itu cuaca dalam perjalanan begitu cerah. Selepas menggunakan bus kami berpindah menaiki sea truck untuk menuju lokasi fieldtrip yang berada di kawasan Sungai Mahakam.Selanjutnya
Seminar lapangan 3 hari berjudul “Delta Mahakam dan Cekungan Kutai” untuk dosen-dosen sedimentologi, stratigrafi, petroleum geology yang berasal dari berbagai perguruan tinggi di seluruh Indonesia telah sukses diselenggarakan oleh GDA Consulting bekerjasama dengan Komite Eksplorasi Nasional pada tanggal 9 – 11 Oktober sebagai bagian dari rangkaian acara Joint Convention Balikpapan IAGI-HAGI-IATMI-IAFMI 2015.Selanjutnya
Setiap tahun GDA Consulting mempunyai program untuk “menularkan” semangat riset kepada khalayak geosaintis ataupun bibit – bibitnya. Tempo hari kami berkesempatan membantu membimbing 126 mahasiswa dari Universitas Diponegoro dari Semarang untuk Fieldtrip Pegunungan Selatan. Kami disambut di kampus lapangan baruSTTNAS Kulon Progo, yang berada -/+ 20km di sebelah barat kota Jogja. Kesempatan itu tak kami sia-siakan. Fieldtrip Pegunungan Selatan adalah wacana yang dipilih oleh acara tersebut. Sebetulnya acara tersebut mencakup dua area, yaitu daerah Kulon Progo dan Sangiran. Kebetulan GDA Consulting mendapat giliran membimbing di Kulon Progo.Selanjutnya
Banda Aceh, 11 Maret 2017. Aceh memiliki keunikan geologinya tersendiri. Sejak Devonian (400 jt tahun lalu) hingga kini, bumi Aceh bergerak dinamis, membawa baik berkah maupun potensi bencana bagi warganya. Pemahaman dan pembelajaran geologi termasuk melalui geowisata diharapkan akan dapat mengharmoniskan kontradiksi antara upaya “pemanfaatan” dengan “konservasi” sumberdaya geologi Aceh.Selanjutnya
Keberangkatan tim GDA Consulting kali ini menuju provinsi paling barat di Indonesia, Aceh. Dengan tujuan menghadiri sebuah undangan seminar dari teman-teman Universitas Syiah Kuala, dimana Pak Andang Bachtiar menjadi pembicaranya; sekaligus menjadi dosen tamu untuk mengajar di lapangan. Field trip Calang – Banda Aceh ini dihadiri oleh 100 mahasiswa dan dosen Geofisika – GeologiUnsyiah bekerjasama dengan GDA Consulting – Dewan Energi Nasional – ADPM (Asosiasi Daerah Penghasil Migas), hal ini sekaligus bagian dari kampanye “Kenalilah (sumberdaya) geologi daerahmu sendiri lebih dari daerah lain yang sedang dan akan kamu pelajari”, tutur Pak Andang yang dikutip dari status Facebooknya.Selanjutnya